Surat Untuk Mamahku

Surat Untuk Mamah, Ibu, Emak, Bunda, Ummi, Mami, atau apalah dirimu memanggilnya :)

Mah, tengoklah aku yang kini telah berkepala dua

Adakah aku masih mengecewakanmu diusiaku yang tak lagi anak-anak

Adakah aku telah membahagiakanmu dalam perjalanan hidupku

Aku tak pernah bercita-cita untuk mengecewakanmu di dunia, apalagi di akhirat

Aku tak ingin melihat air matamu menetes untukku, jika bukan karena bangga dan bahagia mu

Aku tahu, sangat tahu..

Setiap malam kau sebut nama ku dan adik- adik ku dalam sujud panjangmu

Meminta kepada Yang Maha Memilikimu, Yang Maha Mendengar doa dan rintihanmu

Sehingga aku dapat tumbuh sehat seperti sekarang, berdiri diatas kakiku sendiri

Karena tanganmu lah yang telaten merawat dan mengajari banyak hal padaku

Kini aku mampu berfikir,

Betapa "nggak banget" tingkah aku di sepuluh tahun terakhir

Asik berpetualang dan bermain di dunia remajaku

Tak pernah bertanya apa kabarmu hari ini, 

Yang pasti teramat lelah menyiapkan makanan untuk 3 waktu kami

Mencuci dan menyetrika pakaian

Kau bahkan tak meminta uang laundry untuk setiap helai pakaian yang kau cuci
Juga upah menyetrika sekian juta pakaian kami, tapi yang selalu kami tahu, semua telah rapih dan wangi.

Mah, betapa tak sanggupnya aku untuk sedikit saja mendengar rintihanmu,
Betapa cintanya aku padamu, meski ku tahu rasa cintamu masih kalah besar dariku,
Maaf jika aku tak bisa memberikanmu dunia yang fana ini, tapi dengan izin Allah doaku akan mengantarkanmu ke negeri akhirat yang dimana disana, Allah telah berjanji rasa lelahmu mengurus triple Wahyu akan terganti..

Dengan segenap cintaku untukmu, Mamahku ♡
3 januari 2013